Hidup memang penuh misteri, kita tidak akan tahu apa yang akan terjadi dimasa-masa mendatang. Apa yang kita dapatkan hari ini mungkin tidak sesuai dengan yang kita cita-citakan sejak semula. Kekecewaan terkadang terjadi karena kenyataan tidak sesuai dengan apa-apa yang kita rencanakan dan kita cita-citakan. Sebuah cita-cita yang sesunguhnya akan muncul ketika kita menginjak usia remaja yaitu tepatnya dimasa SMA kita merencanakan setelah lulus akan menjadi a,b,c,d sesuai keinganan hati. ketika dalam perjalanan apa-apa yang kita citakan tidak dapat kita raih atau apa yang kita raih beda dengan tujuan semula.Terkadang seseorang yang pada awalnya minder/kurang pede namun pada suatu ketika dia berhasil menjadi artis tenar, adapula yang awalnya seorang yang nakal namun pada akhirnya dia menjadi seorang penyiar agama yang alim dan kita takkan menyangka yan dulunya kurang pandai menulis serta merangkai kata-kata, namun kini menjadi seorang peblogger yang handal.
Begitu pula sebaliknya banyak orang-orang yang berpendidikan tinggi namun pada akhirnya berprofesi tidak sesuai dengan pendidikannya. Seorang lulusan dokter berprofesi menjadi seorang artis, seorang lulusan sarjana hukum berprofesi sebagai pelawak, seseorang yang hanya lulusan SMP berprofesi sebagai pengusaha sukses, dan banyak contoh-contoh lainnya.
Cita dan keinginan terkadang bisa berubah karena beberapa factor :
1. Kehendak orangtua yang berbeda dengan keininganan kita. Ini banyak terjadi seorang anak terpaksa mengikuti keinginan orangtua agar kelak menjadi a,b,c,d. Faktor ini bisa dirubah sesuai kehendak manusia, ada berberapa kasus pemaksaan seorang anak dipaksa mengenyam pendidikan sesuai keinginan orantua yang tidak sesuai dengan bakat dan keinginan anak, sehingga anak akan cenderung malas untuk belajar atau melakukan tindakan yang negative sebagai bentuk protes. Dan hingga bekerja sebagai profesi yang sesuai keinginan orangtua, dia akan malas menjalani profesinya. Kebesasan pada anak untuk memilih pendidikan/profesi yang diinginkan solusi terbaik pada faktor ini.
2. Kondisi ekonomi yang berubah tidak sesuai harapan. Pada awal masa SMA seorang anak berkeinginan melanjutkan ke perguruan tinggi namun keadaan ekonomi memaksa harus bekerja setelah lulus SMA. Faktor ini dapat dicari jalan keluar apabila seorang anak mempunyai semangat dan tekad, kesulitan ekonomi dapat diatasi dengan mencari biaya kuliah sendiri, banyak contoh para mahasiswa yang membiayai kuliahnya dengan keringatnya sendiri.
3. Faktor lingkungan dan pergaulan. Ada pepatah barang siapa yang dekat dengan pembuat minyak wangi maka ia akan terkena harum baunya, dan barangsiapa yang dekat dengan pandai besi maka ia terkena asapnya. Bila seseorang bergaul dengan orang-orang sukses maka ia akan cenderung sukses karena mendapatkan ilmu dari orang yang digaulinya, begitupula sebaliknya bila seseorang bergaul dengan orang pemabuk, penjudi, maka dia akan tertular perilaku tersebut. Faktor ini dapat diatasi dengan mengontrol dan memantau pergaulan seseorang.
4. Kehendak Yang Maha Kuasa, kita sejak awal merencanakannya namun Tuhan berkehendak lain.memang Tuhan maha berkehendak, namun Tuhan melarang kita berpangku tangan, dan harus berusaha sekuat tenaga untuk mewujudkan apa-apa yang kita citakan.
Dari keempat faktor diatas hanya nomor empat yang tidak bisa oleh manusia merubahnya, namun manusia diharuskan berusaha semaksimal mungkin kemudian menyerahkan kepada Tuhan. Sedikit coretan dihari minggu untuk dijadikan bahan renungan agar langkah-langkah kita kedepan tetap lurus dan penuh semangat dalam jalani hidup.
Message : Tuhan memang telah tentukan jatah dan jalan hidup kita, namun bila kita diam tak bergerak maka takkan kita dapatkan apa-apa yang dikehendaki Tuhan pada kita..
butttttttttttttt............... I pengen kuliah di universitas yang saya inginkan.
a. Bersama teman - teman : menakjubkan dan fantastik,banyak kenangan - kenangan yang kami lakukan bersama dari hal yang kecil sampai yang besar dan banyak kisah - kisah sedih,romantis, dan kebahagian yang aku alami bersama teman - teman SMA nN 1 Geger
b. Bersama Bapak/Ibu Guru : Terima kasih kepada Bapak/Ibu Guru yang telah mendidik kita sampai sekarang,Meskipun kadang kadang Bapak/Ibu Guru marah kepada kita tapi itu semua membuat kita sadar untuk menjadi yang lebih baik
c. Di Lembaga
Yang satu ini penting banget buat q,aku di SMA N 1 Geger masuk ektrakulikuler visual art,disina aku menemukan hal - hal yang belum pernah aku alami dan aku lakukan,Banyak kenangan indah bersama teman - teman VA yang membuat aku susah untuk berpisah,teman - teman ekstra q, you are the best forever
